Skip to main content

TRAFFIC LIGHT KITSUKE! 🚥 Photo Shoot Fortress Part 1: Furisode, Tsukesage dan Workshop Geta!

Minna-san!

Wow, sepertinya tahun 2017 adalah tahun paling produktif bagi kami untuk sesi foto dan workshop bareng! Kali ini, kita akan throwback ke sesi foto Fortress' Kimono Photo Session Part 1! Siapkan mata kalian untuk warna-warna yang katanya mau ALL COLORS EXPLOSION, tapi ujung-ujungnya didominasi pink-red! Wkwkwk!

✂️ The Pre-Shoot DIY: Drama Hanao Gagal

Sebelum sesi foto, kami sempat mengadakan workshop singkat merakit geta! Kami belajar membuat hanao (tali geta) dan mengikat simpulnya hanya bermodalkan tutorial YouTube!

Ini adalah bukti semangat DIY kami! Walaupun saya merasa perlu mengulang workshop hanao ini lagi di masa depan, pengalaman ini menunjukkan betapa seru dan hands-on-nya persahabatan kitsuke kami!

📸 Studio Fortress & Pose Unconventional

Kami menjadwalkan photoshoot di Studio Fortress, Jakarta. Studio ini sangat clean dan sering disewa untuk product photography, jadi propertinya minimalis. Kami pun harus kreatif!

Kami menyewa studio selama 3 jam dan itu pengalaman yang awesome! Setelah melakukan pose-pose standar, kami punya banyak waktu tersisa untuk berkreasi. Hasilnya? Kami mencoba unconventional kimono poses yang super konyol dan seru! Semua foto diambil oleh Mr. L, sang juru foto andalan!

💖 The Pink-Red Squad & Kitsuke Sisterhood

Sesi foto ini dihadiri oleh empat kitsuke enthusiast yang all out:

  • Mbak Novita (@kiyora.kimonorental)

  • Mbak Fitri (@melllo_ecchan)

  • Mbak Sabi (@yukata_sabi)

  • Dan saya (Himeji)

Kami saling membantu kitsuke (Mbak Sabi dan saya dress up di hotel, Mbak Fitri dan Mbak Novita di studio). Mbak Novita, yang memang berjiwa bisnis, bahkan berpikir untuk menggunakan hasil foto ini untuk katalog produk kiyora! Such a business minded person!






👘 OOTD Penuh Warna (Kombo Lampu Merah!)

Walau katanya ALL COLORS EXPLOSION, kami justru kompak di base warna pink dan red yang membuat look kami stunning dan cerah!

  • Mbak Sabi: Memakai tsukesage sutra merah solid yang sangat indah! Saya sudah bilang ke Mbak Sabi, kalau dia bosan, saya akan dengan senang hati mengadopsi kimono itu! It’s such beautiful piece <3.

  • Mbak Fitri: Memakai furisode pink-merah yang gorgeous (milik Kiyora/Mbak Novita). I dig that zori!

  • Mbak Novita: Memakai furisode coral pink yang cantik. Obi dengan tint hijau yang dipakainya benar-benar stunning!

  • Saya: Memakai tsukesage hijau, dengan obi kuning dan obiage merah—sebuah traffic light combination lmaoooo! Ini adalah satu-satunya saat (sejauh ini) saya memakai tsukesage hijau ini. Sepertinya saya harus lebih sering memakainya!

Nantikan Fortress' Kimono Photo Session Part 2, di mana kami akan memamerkan pose-pose paling unconventional dan silly yang berhasil kami ciptakan!


#rentalkimono #kimonojogja #yukatarental #kimonorental #kitsuke #kimono #sewakimono #sewakimonojogja #kimonoday #PhotoSession #StudioFortress #Furisode #KitsukeSisterhood #TrafficLightKimono

Comments

Popular posts from this blog

Sewa Kimono Himeji Kimono: Personalized Your Style

Himeji Kimono menyediakan kimono terbaik untuk kebutuhan spesial Anda, meliputi acara gathering, festival kebudayaan, buku tahunan, fashion show, presentasi dan tugas kuliah, hingga prewedding. Kami melayani persewaan kimono untuk dalam dan luar kota (S & K berlaku) dengan berbagai pilihan warna dan motif, untuk dewasa maupun anak-anak, laki-laki dan perempuan. Silakan menghubungi kami untuk mendapatkan penawaran terbaik~ Telepon : +62 877 3853 2020 Email : himejikimono@gmail.com Alamat : 7977+FM Sendangadi, Sleman Regency, Special Region of Yogyakarta Website : kimonohimeji.blogspot.com

Top Pick Customers: Yukata Pink Motif Sakura dan Geisha

Yukata pink ini adalah yukata yang paling sering disewa oleh customer. Yukata ini mempunyai kode YR023 di Katalog Himeji  dan motifnya adalah sakura tree (bunga, dahan/ ranting, dan daun) dan geisha yang memakai hikizuri cantik dengan darari musubi. Warnanya bisa dibilang pink muda (kalem). Bahan yukata terbuat dari katun halus yang adem jika dipakai. Pola yukata ini tidak memiliki okumi dan mempunyai loop kecil di bagian dalam tengah kerah, mungkin untuk digantung di gantungan baju. Somehow yukata ini adalah yang paling laris. I'm a bit conflicting in here actually. Dari beberapa kalimat saya sebelumnya, mungkin bagi yang sudah tahu betul itu apa maka saya tidak perlu lagi membahasnya. Saya berterima kasih karena yukata ini sudah membantu menyebarkan pengalaman budaya memakai kimono. Saya rasa pink, sakura dan geisha adalah kunci penting sebuah yukata dilirik oleh customer ^w^/.  

Kembaran Ibu dan Anak di Acara Budaya Sekolah

Saya sering tersenyum-senyum sendiri jika mengingat feedback dari customer yang satu ini. Beliau menyewa dua set yukata untuk dewasa dan anak-anak. Sebenarnya saya mempunya set dewasa dan anak-anak dengan motif yang persis sama loh, motif yang sedang dipakai oleh si kecil. Tetapi sang ibu memutuskan untuk sedikit memberikan twist supaya bisa tetap kembaran tetapi tidak sama, melalui warna dasar kimono yang dipillih dan warna obi yang juga mirip-mirip. Sang Ibu menceritakan kepada saya kalau saat itu sedang ada festival kebudayaan di sekolah anaknya dan ingin ikut berpartisipasi, jadi sekalian ikutan pakai kimono. Selain itu di acara budaya tersebut juga ada hands-on (praktik langsung) membuat onigiri. Cara menikmati kebudayaan paling menyenangkan adalah memang dengan mengalaminnya secara langsung. Saya harap mereka berdua mendapat pengalaman yang menyenangkan. Terima kasih sudah berbagi dengan Himeji Kimono yak~  

Kimono Day: Mangafest UGM (idk what year) Good Old Days

Kita tidak akan tahu kapan kita akan berpisah dengan good old days. Ya, manusia adalah makhluk nostalgia, dan saya sering terbawa sentimen itu. Acara Mangafest ini diselenggarakan di Jogja National Museum (JNM) dan saya lupa banget tahun kapan. Uhhh backdrop juga tidak membantu -_-;. Cuaca hari itu sangatlah terik dan sangat ideal untuk mengambil gambar tanpa perlu banyak editing untuk cahayanya. Saya memakai kimono ro/ sha uhhh mungkin ro...saya tidak terlalu bisa membedakan keduanya. Yang jelas kimono ro hitam ini memang didesain untuk musim panas, cuaca abadi di Jogja wkwkwk. Kimono ro mempunyai serat kain yang membuat kesan transparan nerawang sehingga bagus tidaknya kimono ro (dan sha) sangat bergantung dari juban yang dikenakan. Obi yang saya kenakan adalah obi pretied yang dibuat oleh Mbak Sabi. Lucu kannnn <3. And WTF why I wore my favourite blanket in summer event owkwkwkwkwk~ Berfoto bersama cosplayer Megurine Rin (Vocaloid) dan Kirito (SAO). Saya juga datang ke acara ini ...

Customer Ini Mainnya Beda (Part 3)

Senang banget klo ada customer yang memberikan feedback yang baik setelah membeli yukata dari saya~ Ms. SW dari Jakarta ini membeli set yukata dan obi dari Himeji dan memakainya untuk menghadiri event seraya naik KRL. Coba perhatikan arrangement hijabnya  yang dikepang memberikan efek manis bagi ensembel secara keseluruhan. Lucu dan kreatif yak ^~^. Terima kasih sudah memilih Himeji Kimono untuk acara spesialnya yak, Kak~ Semoga pengalamannya menyenangkan~~